Solo, puanpertiwi.com – Pemkot Solo akan mulai melakukan peletakan batu pertama pembangunan masjid raya di lahan bekas Taman Hiburan Rakyat Sriwedari.
Hal ini disampaikan oleh Ketua Umum Panitia Masjid Taman Sriwedari sekaligus Wawali Solo, Achmad Purnomo pada media, Senin 22/1.
Menurut Purnomo, dana pembangunan masjid telah terkumpul sebesar Rp160 miliar.
“Pembangunan akan segera kita mulai, karena uangnya sudah terkumpul Rp 160 miliar. Ada tiga BUMN yang menyumbangkan anggaran melalui program CSR,” kata Purnomo. Namun ia tak menyebut BUMN mana saja yang telah berpartisipasi.
Jumlah dana tersebut menurutnya telah melampaui anggaran yang dibutuhkan yakni Rp 151 miliar. Meski begitu Pemkot Solo masih menerima sumbangan dari siapapun yang ingin membantu pembangunan masjid raya itu.
Menurutnya, sumbangan harus melalui transfer bank agar tidak ada kecurigaan dan akuntabel. Setiap bulan, hasil sumbangan tersebut nantinya akan dilaporkan secara rutin.
Perihal kelebihan dana, menurut Purnomo akan digunakan untuk pembuatan menara setinggi 114 meter yang dilengkapi lift.
“Peletakan batu pertama akan dilakukan pada 5 Februari mendatang dan ditargetkan akan selesai dua tahun. Sebelumnya diadakan pengajian dan tirakatan di lokasi,” tuturnya.
Purnomo mengatakan, rapat pleno tinggal menunggu pengukuhan panitia pembangunan Masjid Taman Sriwedari oleh Wali Kota Solo F.X Hadi Rudyatmo sekaligus bertindak sebagai penasehat.
Purnomo menjelaskan, pembangunan masjid akan disesuaikan dengan fungsi kawasan tersebut. Hal ini juga sejalan dengan masterplan penataan kawasan Sriwedari yang telah disusun Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappeda).
Reporter : Bintang
