Celeb & Royals

Lady Gaga Vietnam Ini Ditangkap Di Bandara Usai Tour Eropa

puanpertiwi.com – Penyanyi Vietnam, Mai Khoi ditahan di bandara Hanoi setelah tur Eropa

Ia sering dijuluki ‘Pussy Riot’ Atau Lady Gaga versi Vietnam, karena aktivismenya, Mai Khoi berada di antara puluhan pembangkang dalam daftar pengawasan karena kata-katanya yang kuat menentang sistem pemerintahan komunis di negaranya. Demikian dikabarkan dari scmp.

“Ketika Mai Khoi mendarat di bandara Noi Bai, jam 9:15 pagi ini, dia mengirim sms saya untuk mengatakan: ‘Honey, saya baru saja mendarat’,” suami asal Australia Mai Khoi, Benjamin Swanton, memposting di halaman Facebook-nya, yang memiliki sekitar 46.000 pengikut.
“Pada pukul 9:39 pagi, dia mengirim pesan lain: ‘Ditahan’.” Swanton menulis.
Swanton mengatakan dia tidak dapat menghubungi Mai Khoi sejak itu. Panggilan ke pihak berwenang di bandara Noi Bai International dan telepon seluler Mai Khoi tidak dijawab.

“Kami telah diusir dari rumah kami tiga kali sekarang,” kata Swanton.

Setidaknya 129 orang saat ini ditahan di Vietnam karena mengkritik atau memprotes pemerintah, demikian menurut laporan Februari oleh Human Rights Watch.
Sebuah tindakan keras terhadap perbedaan pendapat tahun lalu menyebabkan sejumlah aktivis melarikan diri dari negara itu, demikian menurut Amnesty International.

Mai Khoi, yang tahun lalu melakukan protes di samping iring-iringan mobil Presiden AS Donald Trump selama kunjungannya ke Vietnam dengan memegang poster yang mengatakan “Piss on you Trump”, belum dikenakan larangan perjalanan oleh pihak berwenang Vietnam.

Dia bertemu mantan presiden AS Barack Obama selama kunjungannya di Vietnam pada tahun 2015.
Judul album barunya “Bat Dong”, yang dia promosikan ke Eropa, diterjemahkan menjadi “Perselisihan”.

Nyanyiannya “Please, Sir” memohon kepada pemimpin Partai Komunis untuk memungkinkan orang-orang Vietnam biasa menyanyi, menerbitkan, berbagi, dan bepergian dengan bebas.

“Saat ini saya sangat mengkhawatirkan istri saya dan bagaimana dia ditahan dan sampai kapan,” kata Swanton di pos Facebook.

Reporter : Bintang

Leave a Response