Celeb & Royals

Beyoncé Jadi Musisi Perempuan Dengan Bayaran Termahal Tahun 2017

LOS ANGELES, CA - FEBRUARY 12: Beyonce performs onstage during The 59th GRAMMY Awards at STAPLES Center on February 12, 2017 in Los Angeles, California. (Photo by Kevin Mazur/Getty Images for NARAS)

Puanpertiwi.com – Penyanyi Beyoncé Giselle Knowles atau dikenal dengan Beyoncé meraih predikat sebagi musisi perempuan dengan bayaran termahal tahun ini.

Dilansir puanpertiwi dari Huffingtonpost, Forbes menyatakan bahwa Beyoncé adalah musisi perempuan dengan bayaran tertinggi, yaitu $ 105 juta atau setara dengan Rp 1,4 triliun.

Meski tidak berhasil meraih Grammy Awards, namun pendapatan ini Beyoncé raih dari penjualan dan tur konser tertajuk formation. Menurut Forbes, Beyoncé mengalahkan bayaran penyanyi populer lainnya. Di luar albumnya “Lemodade”, penghasilan Beyoncé  juga mengalir dari merek fashion miliknya, yaitu Ivy Park Fashion serta sejumlah keuntungan bisnis lainnya.


Sementara satu tingkat di bawah posisinya ditempati oleh Adele. Pelantun “All I Ask” ini sendiri berhasil meraup keuntungan total sebesar $ 69 juta, atau total sekitar 931 miliar dengan total penghitungan tour penuhnya yang dimulai sejak tahun 2011.

Sedangkan Taylor Swift yang sebelumnya menikmati posisi puncak berkat kariernya bersama album 1989 justru harus turun ke peringkat ketiga. Terhitung dari Juni 2016 sampai Juni 2017, Swift hanya mampu meraih total bayaran sebesar $ 44 juta, atau kurang lebih sebesar 591 miliar rupiah.

Lalu di posisi ke lima di tempati oleh Celine Dion dengan $ 42 juta atau sekitar 567 miliar rupiah. Serta diposisi ke lima diduduki oleh Jennifer Lopez dengan $ 38 juta atau sekitar 567 miliar rupiah.

Penghasilannya ini  juga didorong oleh berdirinya gedung pertunjukan miliknya di  Sin City, serta penampilan terbarunya baru dalam musikal “World of Dance” di mana dia berperan sebagai hakim sekaligus produser.


Namun meski Beyoncé sukses meraih gelar sebagai musisi perempuan dengan bayaran tertinggi, Taylor Swift masih memiliki kemungkinan untuk kembali merebutnya. Mengingat gebrakan album “REPUTATION” milik Tay baru saja dimulai di bulan November ini. So, mari kita lihat apakah Taylor Swift mampu kembali mendominasi industri musik atau tidak.

Reporter: Dian

Leave a Response