Culture

Pengen Cerai? Harus Ujian Dulu!

Puanpertiwi.com –  Benar.  Pasangan yang akan bercerai di Cina kini tak semudah dulu.  Menurut Guardian mereka harus melewati  ujian tertulis terdiri dari tiga bagian. Yang pertama terdiri dari 10 pertanyaan seperti “Kapan ulang tahun pasangan Anda?” “Berapa kali Anda bepergian sebagai keluarga?” dan “Bagaimana Anda membagi pekerjaan rumah tangga?”

Lalu dilanjutkan dengan  empat pertanyaan singkat tentang saat paling bahagia dalam hubungan, konflik terbesar dalam pernikahan, dan kontribusi seseorang terhadap pernikahan.

Akhirnya, ada esai yang meminta peserta tentang pemikiran umum mereka terkait keadaan pernikahannya dan rencana masa depan jika mengalami perceraian.

Menurut media Sup China jika pasangan mendapatkan nilai tes di atas 60 berarti perkawinan yang rusak masih bisa diperbaiki. Sedangkan skor di bawah 60 menunjukkan hubungan berada di ambang kehancuran tanpa banyak ruang untuk perbaikan.

Media TheObserver menyebutkan yang pertama mengikuti tes perceraian itu adalah pasangan dengan dua anak. Sang istri mendapat nilai penuh. Yang mengherankan, suami itu mendapat nilai 0.

Berdasarkan hasil, staf menyarankan suami untuk menunda perceraian mereka karena, tampaknya istri masih memiliki kasih sayang yang mendalam untuk pasangan dan keluarganya.

Biro urusan sipil Provinsi Jiangsu menekankan tes itu benar-benar sukarela. Hal ini adalah contoh terbaru dari beberapa inisiatif pemerintah lokal di Cina untuk menciptakan hambatan bagi pasangan untuk bercerai.

Misalnya, bulan lalu, biro urusan sipil di Provinsi Anhui, Cina, menolak keinginan dua wanita untuk berpisah dari suaminya.  Dan meminta mereka tetap bersama selama dua bulan lagi untuk menenangkan diri.

Reporter : Bintang

Leave a Response