Story

Kisah Makam Roro Mendut Yang Jadi Tempat Pesugihan

puanpertiwi.com- Roro Mendut adalah sosok perempuan yang sangat cantik yang hidup di zaman Sultan Agung di sebuah pesisir pantai Kadipaten yang saat ini kita kenal sebagai kabupaten Pati. Digambarkan kisah asmaranya yang penuh dengan rintangan.

Tertulis dalam kisah jawa kuno kecantikan Roro Mendut telah banyak memikat para pria disekitarnya. Semua orang dibuat terpesona oleh kecantikan wajahnya mulai dari Adipati Pragola seorang penguasa Kadipaten Pati, Tumenggung Wiroguno, sampai panglima perang yaitu Sultan Agung yang berkuasa di sebuah kerajaan Mataram.

Seperti dilansir Jevuska, kisah cintanya pun tak berhenti sampai di lingkup orang besar saja. Roro Mendut memastikan pilihannya bukan berdasarkan kekuasaan yang dimiliki pria yang kala itu mengejarnya yaitu Tumenggung Wiroguno. Roro Mendut menolaknya dan memilih seorang biasa bernama Pronocitro yang hanya bekerja sebagai penjaga kuda prajurit. Roro Mendut tak sungkan menunjukkan cintanya pada Pronocitro yang dipilihnya.

Wiroguno pun sempat mengupayakan agar Roro Mendut kesusahan dengan diadakannya pajak, yang membuat Roro Mendut memutar otak dan menjadi penjual rokok dengan rekatan menggunakan jilatannya. Uasahanya laku keras di kalangan pria kala itu, dan membantunya menghadapi masalah pajak dengan Wiroguno. Inilah yang menjadi alasan orang berdatangan dan meminta kesuksesan di makam Roro Mendut.

Marah yang akhirnya menghampiri Wiroguno yang dibakar api cemburu ketika melihat Roro Mendut dan Pronocitro sedang berduaan. Kemudian Roro Mendut dan Pronocitro berakhir dengan keris yang ditancapkan oleh Wiroguno. Dengan saling berpelukan Roro dan Prono citro dimakamkan dalam satu liang kubur.

Sekarang makam itu pun dikenal dengan sebutan makam Roro Mendut. Sayangnya makam itu kini menjadi tak terawat dan banyak disalah gunakan oleh penduduk dan orang yang datang kesana dengan meminta pesugihan dengan harapan meminta penglaris untuk membantu bisnis berjualannya. Lebih parahnya lagi ritual pesugihan itu dilakukan dengan proses yang tidak senonoh. Proses ritual dengan melakukan hubungan sex sambil mengitari makam Roro Mendut, dipercaya akan membuat permintaan pesugihannya dikabulkan.
Reporter: Zacky

Leave a Response