Health

Isomaltulosa Cegah Terjadinya Peningkatan dan Penurunan Drastis Kadar Gula Darah Diabetesi

puanpertiwi.com – Menjaga pola asupan merupakan salah satu hal utama yang perlu dilakukan oleh diabetisi (penderita diabetes).

Bagi para diabetesi, penting untuk mengetahui cara mencukupi nutrisi harian tanpa takut terjadi peningkatan dan penurunan kadar gula yang drastis.

Fahrenheit berkomitmen terhadap kesehatan dan kualitas hidup masyarakat, salah satunya bagi para diabetesi, ungkap Immam Prabudi, Business Head OTC Division, Fahrenheit Group Indonesia.

Ia menambahkan, DMensol hadir untuk membantu diabetes agar tetap mendapatkan nutrisi lewat pola makan yang seimbang.

Salah satu konten unggulan DMensol adalah Isomaltulosa.

Isomaltulosa adalah karbohidrat alami yang terdapat pada tanaman bit, tebu, dan madu. Berbeda dengan sukrosa, isomaltulosa memiliki kelebihan yaitu diserap oleh tubuh secara perlahan sehingga membuat tidak mudah lapar.

Pada kegiatan media briefing dengan Fahrenheit, dr. Marini Siregar, SpGK, dokter spesialis gizi klinik menjelaskan, diabetes merupakan penyakit yang ‘akrab’ kita dengar, padahal sebenarnya merupakan silent killer yang berbahaya.

Diabetes, baik diabetes tipe 1 maupun 2, dapat menyebabkan berbagai komplikasi yaitu penyakit kardiovasukular, stroke, penyakit syaraf (neuropati), penyakit ginjal (nefropati), dan penyakit mata (retinopati).

Diabetes tipe 1 disebabkan oleh kekurangan hormon insulin dalam tubuh yang dihubungkan dengan proses autoimun serta sangat dipengaruhi oleh faktor genetik dan lingkungan.

Sedangkan pada diabetes tipe 2, tubuh dapat menghasilkan insulin secara normal, tetapi insulin tidak dapat digunakan secara normal. Kondisi ini dikenal juga sebagai resistensi insulin.

dr. Marini menjelaskan, masyarakat perlu mengenal gejala-gejala diabetes agar segera mendapatkan penanganan yang tepat.

Beberapa gejala yang mudah dikenali seperti rasa haus dan lapar yang berlebih, sering buang air kecil, penurunan berat badan secara tiba-tiba, badan lemah, cepat lelah, penglihatan mulai kabur, luka sembuh secara lambat, gatal – gatal pada kulit.

Bila seseorang memiliki faktor risiko diabetes hendaknya menjalani gaya hidup sehat, seperti pemilihan asupan makanan yang seimbang kandungan nutrisinya serta berolah raga.

Masyarakat dan para diabetisi juga perlu menjauhi alkohol dan rokok karena keduanya mampu memicu diabetes untuk berkomplikasi menjadi penyakit yang lebih parah, seperti penyakit jantung, stroke, hingga penyakit mata.

“Di luar itu semua, yang juga menjadi kunci utama adalah memperhatikan asupan makanan sehat untuk diabetisi,” lanjut penjelasan dr. Marini.

dr. Marini menjelaskan, pada kondisi tertentu dimana asupan makan tidak adekuat, pasien DM juga dapat mengkonsumsi suplemen nutrisi agar kadar gula darah tetap dipertahankan.

Salah satu jenis gula yang dapat dikonsumsi oleh diabetisi adalah isomaltulosa.

Isomaltulosa adalah zat yang mirip sukrosa, yang mampu bertahan lebih lama, konstan dalam hal penyediaan energi yang diperlukan tubuh dan otak bila dibandingkan dengan sukrosa.

Isomaltulosa memiliki beberapa keuntungan, seperti, memungkinkan pasokan energi yang seimbang dan berkelanjutan, mendukung diet rendah glikemik rendah, meningkatkan metabolisme, manajemen berat badan dan pembakaran lemak, serta memfasilitasi produk yang aman juga bagi gigi.

“Pada intinya, kandungan ini menjadi salah satu kunci keseimbangan nutrisi harian diabetes. Hasilnya akan lebih maksimal karena juga disinergikan dengan Whey, Omega 3, Omega 6, dan natrium yang rendah,” tutup dr. Marini.

 

Penulis: Dewi Retno Budiastuti

Tags : featured

Leave a Response