Puanpertiwi.com – Gubernur Nusa Tenggara Barat Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi mengatakan pemerintah NTB terus berkoordinasi dengan sejumlah pihak dan pemerintah pusat untuk menangani dampak gempa yang terjadi pada 6 Agustus 2018. TGB mengatakan ia telah berkomunikasi dengan Presiden Joko Widodo mengenai hal tersebut. “Beliau sangat berduka mendalam dan doa beliau terus menerus bersama masyarakat NTB,” kata TGB dalam keterangan tertulis pada Senin, 6 Agustus 2018.
Menurut Gubernur, NTB masih terus mengumpulkan informasi dan berkoordinasi dengan berbagai instansi. Ia telah mengubstruksikan agar semua masjid di Lombok Utara dan sekitarnya terus menyerukan agar masyarakat tenang dan tidak panik.
Kepada Dinas Kesehatan diminta agar mengerahkan semua personel untuk menyelamatkan korban yang terluka. Sekolah-sekolah juga diliburkan sehingga keamanan bangunan bisa dicek terlebih dulu.
Pemerintah NTB juga berupaya memberikan pelayanan pengungsian yang layak bagi korban yang tempat tinggalnya hancur atau rusak. Pelayanan darurat dilakukan untuk menunjang penghidupan pascagempa hingga semuanya .kembali seperti semula.
Reporter : Bintang /foto Antara
