Bangkalan, Puanpertiwi.com – Bicara Madura pikiran kira spontan melayang pada keindahan jembatan Suramadu yang sangat kesohor itu. Padal lebih dari itu ada sebuah objek wisata tak kalah menariknya yang tidak jauh dari jembatan penghubung antara Surabaya dan Madura tersebut.
Sebut saja Bukit Jaddih. Tiga tahun terakhir ini Bukit Jaddih jadi pembicaraan wisatawan jika berkunjung ke pulau Madura. Betapa tidak. Wisata alam yang ada di Desa Jaddih, kecamatan Socah kabupaten Bangkalan Madura itu memiliki keunikan yang tidak dimiliki kabupaten lainnya di Indonesia. Keindahan alam yang tercipta dari eksplorasi penambahan kapur putih secara besar-besaran itulah yang menjadikan Bukit Jaddih tercipta menjadi sebuah destinasi wisata baru sangat elok.
Berkunjung ke Bukit Jaddih yang hanya berjarak 10 kilometer dari pusat kota Bangkalan seolah melihat pulau Madura secara utuh dari atas ketinggian. Pemadangan hijau dari puncak bukit menyajikan pesona keindahan dan keunikan yang sayang jika dilewatkan.
Hanya dengan retribusi Rp 10 ribu seorang pengunjung bisa menikmati berbagai objek wisata alam. Betapa tidak. Di dalam lokasi, terdapat pemandian yang sengaja dibangun Pemerintah kabupaten (Pemkab) di tengah-tengah bukit kapur. Masyarakat lokal menamakan pemandian itu dengan sebutan ”Aeng Goweh Pote” yang artisnya Air Gua Putih.
Jarak antara Jembatan Surabaya dengan lokasi Bukit Jaddih yang hanya 1,5 kilomter itulah yang menjadikan objek wisata baru itu jadi pilihan wisatawan yang ingin menikmati keindahan alam kabupaten Bangkalan.
Wakil Bupati Bangkalan KH Mondir A Rofii mengakui jika Bukti Jaddih merupakan objek wisata baru andalan kabupaten yang dipimpinnya. ”alhamdulillah, ya Bukit Jaddih merupakan salah satu objek wisata andalan kita terbaru,” katanya ketika dikonfirmasi. (ita)
