Pecinta Kopi Wajib Tahu! Promag dan Mikael Jasin Hadirkan Solusi Aman Lambung untuk Penikmat Kopi

puanpertiwi.com – Sejak dulu kopi menjadi salah satu minuman favorit mulai dari kalangan muda hingga orang tua. Namun, apakah minuman kopi aman dikonsumsi pengidap gangguan asam lambung (GERD)?

Tak sedikit orang mengkonsumsi kopi tak hanya untuk sebagai penghilang kantuk, tapi sudah menjadi sebuah tren gaya hidup yang diyakini mampu meningkatkan energi dalam tubuh. Itulah, sebabnya saat ini banyak aneka kopi yang menjamur baik disajikan dalam minuman panas hingga dingin.

Tapi, benarkah bahwa bagi penderita maag dan Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) harus selalu menghindari kopi? Promag Herbal kini hadir sebagai solusi praktis, alami, dan efektif, untuk menjaga kesehatan lambung di tengah gaya hidup yang dinamis para pecinta kopi.

PT Kalbe Farma Tbk (Kalbe) melalui anak perusahaan, Kalbe Consumer Health dan brand Promag selaku market leader kategori obat sakit maag, berkolaborasi dengan Mikael Jasin, pemenang World Barista Championship 2024.

Kolaborasi tersebut bertujuan untuk memberikan solusi bagi para penikmat kopi yang memiliki gangguan lambung, agar tidak khawatir, karena ada Promag Herbal sebagai preventive solution.

Seremoni ini dilakukan di tengah kemeriahan Jakarta Coffee Week yang diadakan di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Sabtu, 2 November 2024.

“Kalbe Consumer Health berkolaborasi dengan Mikael Jasin, seorang barista kelas dunia yang memiliki pemahaman mendalam tentang kopi,” ujar General Manager Marketing Kalbe Consumer Health, Irwan Wijaya.

Irwan juga mengatakan, ini sebagai langkah awal untuk mengedukasi masyarakat Indonesia tentang perilaku konsumsi baru, yaitu dengan minum Promag Herbal sebelum minum kopi.

“Maka lambung akan terlindungi dan tidak perlu khawatir adanya gangguan pada lambung, Promag Herbal Dulu, Ngopi no worry,” lanjutnya.

la menekankan bahwa Promag optimis melalui kolaborasi antara Promag dan Mikael Jasin dapat menjadi inspirasi bagi penikmat kopi di Indonesia, untuk tetap menjaga kesehatan lambung tanpa harus melepaskan kegemaran mereka terhadap kopi.

Medical Expert Kalbe Consumer Health, dr. Helmin Agustina Silalahi menambahkan, karena kopi bersifat asam, konsumsi kopi dapat memicu peningkatan produksi asam lambung.

Kondisi ini dapat berujung penyakit serius seperti sakit maag dan gerd. Selain itu, akan lebih memberikan dampak buruk apabila mengonsumsi kopi ditambahkan bahan-bahan tertentu.

dr. Helmin juga mengatakan, kandungan kafein, krimer, gula, atau pemanis buatan yang sering ditambahkan dalam kopi dapat mengiritasi lapisan lambung.

Menurutnya, bahan-bahan itu, pada akhirnya memperburuk gejala maag, seperti mual, perut kembung, hingga rasa nyeri di perut, serta turunnya nafsu makan bahkan muntah.

“Namun, dengan kandungan herbal seperti kunyit, madu, dan licorice/akar manis dapat melindungi lambung secara efektif. Oleh karena itu, penting bagi penderita maag untuk lebih selektif dalam memilih jenis kopi serta bahan campurannya,” kata dr. Helmin.

Tak hanya itu, dr. Helmin menambahkan, sejumlah penelitian yang dilakukan oleh para ahli menunjukkan bahwa minum kopi bukanlah satu-satunya penyebab peningkatan asam lambung, tetapi juga dari faktor pola hidup.

“Sakit maag itu lifestyle sebenarnya. Kopi itu hanya salah satu, tapi juga jangan telat makan, makan makanan pedas dan asam juga harus dihindari. Jadi, banyak faktor. Belum tentu dia berhenti minum kopi itu dia menjadi berhenti sakit maag, dan yang terpenting harus bisa mengelola stres dengan baik,” jelas dr. Helmin.

Penjelasan itu dipahami Mikael Jasin selaku barista dan pecinta kopi.

la pun menceritakan perjalanannya sebagai Pemenang World Barista Championship 2024. Mikael menyadari bahwa salah satu kendala terbesar bagi para penikmat kopi adalah masalah lambung.

Tidak sedikit yang harus mengurangi atau bahkan berhenti mengonsumsi kopi, karena rasa tidak nyaman di perut setelah menikmati kopi.

“Kopi adalah bagian dari gaya hidup banyak orang, tapi sayangnya, tidak semua orang bisa menikmatinya tanpa khawatir gangguan lambung. Kolaborasi dengan Promag ini menjadi kesempatan bagi saya untuk menunjukkan bahwa menikmati kopi tetap bisa aman untuk mereka yang memiliki masalah lambung,” kata Mikael.

Pada kesempatan yang sama, Mikael Jasin juga membagikan kopi di Jakarta Coffee Week kepada pengunjung yang hadir.

Adapun dalam kolaborasi Promag dan Mikael Jasin ini, memberikan edukasi kepada masyarakat terkait solusi yang ditawarkan Promag.

Ia menyarankan semua penikmat kopi untuk minum Promag Herbal terlebih dahulu untuk mendapatkan proteksi yang maksimal.

“Ngopi enak sama pentingnya dengan menjaga lambung. Makanya Promag Herbal selalu menjadi andalan setiap saat. Promag Herbal dulu, Ngopi no Worry,” tutur Mikael.

Promag hadir menawarkan solusi praktis dan efektif bagi mereka yang mengalami masalah lambung, yaitu mual, kembung, dan perih di bagian ulu hati.

Promag Herbal mengandung delapan bahan herbal alami, seperti madu, kunyit, licorice/akar manis, dan lainnya.

Promag Herbal pun menjadi pilihan tepat bagi masyarakat Indonesia yang ingin menjaga kesehatan lambung namun tetap bisa menikmati aktivitas sehari-hari, termasuk menikmati kopi.

Pada kesempatan ini juga, Irwan Wijaya berharap kolaborasi ini dapat menjadi solusi yang tepat untuk menikmati rasa kopi dengan aman dan nyaman.

Ia mengatakan, untuk ke depannya, sebagai langkah memberikan edukasi minum kopi secara sehat, Promag akan berkolaborasi dengan lebih dari 10.000 Coffee shop di seluruh Indonesia, untuk melakukan edukasi ke lebih dari 100 juta penikmat kopi.

“Langkah ini sudah dimulai dengan kolaborasi bersama Loopline Coffee & Threefolks Coffee,” tutup Irwan Wijaya.**