Health

Liburan Telah Tiba, Mau Ajak Anak Travelling? Yuk Ikuti Tips Penting Ini, Demi Menjaga Kesehatan Selama Berlibur

puanpertiwi.com – Momen liburan sekolah sudah mulai terasa, dan pastinya ini akan menjadi waktu yang tepat bagi orang tua untuk mengajak anak-anak liburan.

Namun, kita sebagai orang tua harus lebih ketat mempersiapkan segala sesuatunya sebelum melakukan jadwal liburan bersama anak-anak, salah satunya menjaga kesehatan mereka.

Dalam siaran persen secara virtual, Kamis 15 Desember 2022, Dokter Spesialis Anak Bamed, dr. Rista Harwita Putri, Sp.A. mengatakan, penting untuk menjaga kesehatan sebelum dan selama liburan pada anak.

Hal itu bertujuan agar anak dapat menikmati liburan dengan optimal, penting untuk menjaga kesehatan sebelum dan selama liburan.

Ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan, yaitu tubuh anak harus dalam keadaan sehat saat berangkat liburan.

Caranya yaitu dengan mengonsumsi asupan nutrisi bergizi seimbang dan cukup istirahat sebelum bepergian.

Sehingga anak dapat berangkat berlibur dalam kondisi prima. Dengan memenuhi vaksinasi anak sesuai dengan jadwal sebelum berlibur.

Selain itu, anak yang berusia lebih dari 6 tahun juga sudah harus mendapatkan vaksinasi Covid-19.

Tidak lupa juga untuk selalu menyiapkan pakaian yang pantas sesuai dengan lokasi dan daerah tempat berlibur.

Menjaga perilaku hidup bersih dan sehat dengan menerapkan protokol kesehatan yang benar itu juga sangat penting untuk diterapkan, jika ingin membawa anak ke tempat rekreasi yang ramai pengunjung.

Bila anak masih belum bisa memakai masker dengan patuh/masih bayi, sebaiknya bawa anak berlibur bukan di tempat keramaian.

Biasakan juga untuk menjaga pola istirahat yang cukup selama liburan. Seperti hal nya sebagai orang tua perlu membatasi jam bermain dan mengatur waktu istirahat anak selama liburan.

Lantaran, waktu bermain dan istirahat yang seimbang dapat membuat kekebalan tubuh anak tetap optimal.

Selain itu juga, dengan mengonsumsi makanan bergizi selama liburan, anak memerlukan zat gizi seimbang yang mengandung karbohidrat, lemak, protein, vitamin dan mineral dalam jumlah yang sesuai untuk menjaga daya tahan tubuhnya tetap baik.

Sebagai tambahan, selalu menyiapkan termometer, obat demam, serta obat-obatan lain yang biasa dikonsumsi anak bila mereka rutin mengonsumsi obat tertentu.

“Gejala penyakit yang perlu diwaspadai seperti munculnya gejala seperti demam, batuk, pilek, diare setelah liburan merupakan gejala yang sering terjadi selama liburan,” ucap dr. Rista.

Bila telah timbul gejala seperti demam, batuk, pilek, diare, muntah saat liburan maka orang tua dapat memberikan pertolongan pertama.

Bila anak demam segera ukur suhu badan anak, berikan obat penurun panas sesuai dengan usia dan berat badan anak, kompres hangat badan anak, pakai pakaian tipis dan nyaman serta pastikan anak mau minum air putih yang banyak.

Bila anak batuk dan pilek, pastikan tidak ada kondisi gawat seperti nafas sesak, bibir pucat, serta tarikan dinding dada.

Anak yang sedang batuk pilek tidak boleh beraktivitas di tempat yang ramai dan butuh istirahat yang cukup.

Bila anak diare ataupun muntah, pastikan kebutuhan cairan anak tetap tercukupi.

“Dapat dilihat dari anak yang masih dapat makan dan minum meskipun dengan porsi lebih kecil. Tanda anak mulai kekurangan cairan yaitu mata yang cekung serta buang air kecil menjadi lebih pekat dan sedikit,“ jelas dr. Rista.

Orang tua juga harus mengetahui beberapa tanda bahaya penyakit pada anak seperti demam tinggi terus menerus walaupun sudah diberikan terapi awak.

Seperti hal nya, ada kejang, anak susah dibangunkan, gelisah, sulit bernapas, pada bayi ubun-ubunnya menonjol/cekung, muntah/diare terus menerus, serta BAK berkurang.

“Apabila didapatkan gejala seperti ini selama anak liburan, maka anak harus segera diperiksakan ke dokter dengan menceritakan apa saja yang anak konsumsi dan pergi kemana saja. Karena hal tersebut dapat membantu dokter mencari penyebab sakit pada anak,” tambah Dr. Rista*

Penulis: Dwi Kartika Sari

Tags : featured

Leave a Response