Women in Action

Bangga! Wakili Indonesia, Anak Penjual Kopi Keliling Diundang WHO

Jakarta, puanpertiwi.com – Dalam acara penghapusan kekerasan pada anak yang diadakan WHO di Ottawa Kanada, terdapat satu perwakilan Indonesia yang diundang kesana. Ia adalah Monica. Yang membuat bangga, ternyata Monica adalah anak dari penjual kopi keliling. Meski terlahir dari keluarga yang kurang mampu. Monica dapat membanggakan Indonesia.

Monica sempat mendapatkan kesulitan untuk berangkat ke Kanada bahkan nyaris batal. Monica harus mendapat persetujuan sang ibu untuk menjadi narasumber dalam acara World Health Organization (WHO) di Ottawa, Kanada.

Sedangkan sang Ibu sempat tidak diketahui keberadaannya karena kerap berpindah tempat ketika berjualan kopi.

Kepala Suku Dinas Sosial Kota Administrasi Jakarta Pusat, Susana Budi Susilowati mengemukakan, saat ini sang ibu yang bernama Purwati itu akhirnya bisa ditemukan. “Setelah mendapat info kehilangan, petugas kami segera mencari ibu Purwati. Sekarang ibu Purwati sudah kami temukan,” ujar Susan.

Sang ibu diketahui memiliki KTP yang beralamat di Jalan Dahlia RT 08 RW 01 Kramat Senen. Ia tinggal beralas sederhana di selokan deket seberang stasiun Senen.

Namun tempat tinggalnya terkena penggusuran yang mengakibatkan ia berpindah-pindah. Petugas pun sempat kesulitan mencari Ibu Purwati. Akhirnya beliau ditemukan tinggal di pertigaan Jln. Gandasuri belakang LP3I, Jakarta Pusat.

Susan juga menyampaikan, Monica diundang WHO ke Ottawa, Kanada dalam acara Penghapusan Kekerasan Anak. Hanya saja pemerintahan Kanada membutuhkan tanda tangan Ibunya

Monica sendiri berhasil lulus seleksi untuk berangkat ke Kanada dengan mengirimkan artikel tentang Mengakhiri Kekerasan Anak.

Monica mendapat undangan pertemuan The WHO 8th Milestone of Global Campaign for Violence Prevention, di Ottawa, Canada pada tanggal 19-20 Oktober 2017. Pertemuan itu akan dihadiri oleh perwakilan anak, pemerintah, NGO, se-dunia.

Reporter: Zacky

Leave a Response