Bikin Liburan di Rumah Tetap Seru: Ide Aktivitas yang Disukai Anak dan Anti Stres untuk Orang Tua

puanpertiwi.com – Libur sekolah akhir tahun selalu jadi momen yang dinanti banyak keluarga. Anak-anak akhirnya bisa beristirahat dari rutinitas sekolah, sementara orang tua bisa merasakan suasana kebersamaan dengan seluruh anggota keluarga di rumah. Namun, pada kenyataannya mengisi waktu liburan panjang tidak selalu mudah. Tanpa kegiatan yang terarah, anak bisa cepat bosan, sementara orang tua tetap harus menjalankan berbagai urusan, baik di rumah maupun di luar. Kombinasi ini kerap membuat liburan terasa lebih menantang daripada yang dibayangkan.

Di tengah keseharian yang sudah padat, orang tua kini juga menghadapi tuntutan emosional dan mental yang semakin besar. Survei dari Jakpat menunjukkan bahwa tiga dari lima ibu di Indonesia merasa peran pengasuhan cukup melelahkan. Saat libur sekolah tiba, kebutuhan itu makin terasa. Banyak orang tua mulai mencari aktivitas yang bermakna dengan membuat anak tetap aktif dan kreatif, dan terstimulasi tanpa harus terus bergantung pada gawai.

Para ahli perkembangan anak sepakat bahwa permainan berbasis sentuhan (tactile play) seperti merakit, membentuk, menggambar, hingga menyusun benda, mampu merangsang kreativitas, melatih motorik halus, dan membuat proses belajar lebih bermakna. WHO pun mengingatkan pentingnya membatasi waktu layar dan menggantinya dengan aktivitas aktif atau permainan yang mendorong gerak tubuh dan eksplorasi indera.

Psikolog klinis Saskhya Aulia Prima, M.Psi., Psikolog, menegaskan bahwa bermain bukan hanya sarana hiburan, tetapi juga bentuk stimulasi yang kaya manfaat. “Anak belajar paling baik ketika mereka terlibat secara langsung dan menyenangkan. Bermain bisa menjadi cara sederhana namun efektif untuk membantu anak mengembangkan kreativitas, rasa percaya diri, hingga kemampuan berinteraksi dengan lingkungan di sekitarnya,” jelas Saskhya.

Dengan perencanaan dan kreativitas, rumah bisa menjadi tempat liburan yang seru, membuat anak tetap aktif, sekaligus membantu orang tua merasa lebih tenang. Berikut beberapa ide aktivitas yang bisa dilakukan selama libur sekolah:

1. Rencanakan Aktivitas Seru di Rumah

Buat jadwal kegiatan harian yang mudah dieksekusi dan menyenangkan bagi seluruh keluarga. Misalnya, jadwalkan family movie night dengan tema tertentu, atau buat permainan pencarian harta karun di dalam rumah. Untuk anak-anak yang suka bermain peran, orang tua bisa menambahkan sesi bermain masak-masakan menggunakan lilin mainan seperti Play-Doh. Anak dapat “menghidangkan” kue, es krim, atau jajanan pasar favorit, membuat pengalaman bermain terasa lebih hidup. Aktivitas-aktivitas sederhana ini tidak hanya menghibur, tetapi juga menciptakan momen kebersamaan yang terasa hangat dan bermakna.

2. Biasakan Membaca

Setelah sesi bermain, orang tua bisa mengajak anak beralih ke kegiatan yang lebih tenang namun tetap menyenangkan, yaitu dengan membaca. Liburan adalah waktu yang tepat untuk membangun kebiasaan ini. Buat sudut baca yang nyaman dengan bantal, karpet, atau rak kecil berisi buku sesuai minat anak. Membaca membantu memperkaya kosa kata, mengembangkan imajinasi, dan menumbuhkan rasa ingin tahu mereka.

3. Fasilitasi Kreativitas Anak

Sediakan alat gambar, mainan lilin, kardus bekas, atau bahan seni lainnya untuk mengajak anak berkreasi. Aktivitas ini memungkinkan anak mengekspresikan imajinasi, melatih motorik dan sensori, serta mengenal berbagai bentuk dan warna. Salah satu pilihan permainan yang aman dan mudah dimainkan adalah Play-Doh sebagai mainan lilin. Anak dapat membentuk makanan, huruf, angka, hewan, atau kreasi bebas lainnya. Tekstur yang lembut membantu melatih motorik halus, kekuatan jari, dan koordinasi tangan-mata, sementara proses membentuk dan mencetak memberikan stimulasi imajinatif yang menyenangkan dan spontan. Banyak anak juga merasa lebih percaya diri ketika mereka berhasil “menciptakan” sesuatu dari tangan mereka sendiri.

4. Eksplorasi Virtual

Jika anak ingin mempelajari hal-hal baru , berbagai sumber daring dapat dimanfaatkan. Ajak mereka mengikuti tur virtual museum, melihat hewan-hewan di kebun binatang internasional, atau ikut kelas musik, tarian, dan percobaan sains sederhana secara daring. Aktivitas ini membuka wawasan tanpa perlu keluar rumah, sekaligus membuat proses belajar terasa seru dan tidak membebani orang tua.

Mengisi liburan sekolah di rumah tidak harus rumit. Dengan aktivitas yang sederhana namun bermakna, liburan bisa menjadi momen yang menyenangkan bagi anak dan terasa lebih ringan bagi orang tua. Yang terpenting adalah menghadirkan suasana yang hangat, mengalir, dan penuh rasa ingin tahu, sehingga anak merasa dekat dengan orang tuanya, tetap aktif, dan memiliki banyak cerita baru ketika kembali ke sekolah nanti. ***