Surabaya, Puanpertiwi.com – Segala sesuatu jika ditekuni secara serius pastilah ada hasilnya. Itulah yang dilakukan Koperasi Wanita Pundi Arta Jaya ( Kopwan ) . Berbekal dana bantuan hibah dari Gubernur Soekarwo sebesar Rp 25 juta di tahun 2009 kini koperasi yang ada di kabupaten Malang Jawa Timur meraih omzet hingga Rp 1, 3 miliar.
Erlin Sulistyawati ketua Kopwan Pundi Arta Jaya mengatakan, sejak berdiri di tahun 2009 koperasi yang dipimpinnya dua kali mendapatkan bantuan dana pemberdayaan dari propinsi. Hasilnya, koperasi yang ada di Desa Ngijo kecamatan Karangploso berkembang sampai Rp 1,3 miliar di tahun 2016 lalu.
”Alhamdulillah, koperasi kami yang beranggotakan 115 orang bisa terus berkembang,” katanya.
Diceritakan, dari omzet sebesar Rp 1,3 miliar pendapatan yang dikumpulkan berdasarkan Sisa Hasil Usaha (SHU) per Desember 2016 mencapai angka Rp 130 juta. ”Tahun 2017 ini kami inginkan bisa mencapai minimal Rp 140 juta,” terangnya seraya mengatakan jika dana dari Gubernur dikelola secara profesional.
Menariknya, Kopwan Pundi Arta Jaya yang buka Senin-Sabtu ini telah berhasil melakukan berbagai terobosan tidak hanya pada kopwan itu sendiri. Tetapi juga juga ada Pos Pemberdayaan Keluarga (Posdaya), UPPKS, usaha retail dan usaha ekonomi produktif. Seluruhnya mampu menghasilkan prestasi membanggakan hampir setiap tahunnya.
Usaha yang dilakukan Kopwan terdiri dari simpan pinjam dan retail yang produknya juga didisplay secara langsung. Sedang para anggota yang memiliki macam-macam usaha seperti coklat cookies dipasarkan di Hypermart, Giant dan sebagainya. Ada pula anggota yang bergerak di bidang jasa. Mulai dari ojek, membuka sanggar senam, menyewakan lapangan futsal dan sebagainya. (ita)
