Kendari, puanpertiwi.com – Indonesia kaya akan panorama alamnya yang indah, tak terkecuali air terjun. Air terjun Morano yang terletak di Suaka Margasatwa Tanjung Peropa, Desa Sumbersari, Kecamatan Morano, Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara ini tak seperti kebanyakan air terjun pada umumnya, sebab air terjun ini berada dikawasan hutan lindung.
Wisata alam air terjun ini seperti sudah ditata rapi dengan berundak-undak setinggi 100-an meter tentunya didukung oleh pepohonan-pepohonan hijau nan asri. Jika sedang beruntung, Anda dapat melihat burung-burung beterbangan di wilayah air terjun serta kupu-kupu yang terbang bebas. Konon, air terjun ini dulunya menjadi tempat pemandian bagi para bidadari.
Untuk menuju ke lokasi tersebut tidaklah sulit, sekitar dua jam perjalanan dari pusat Kota Kendari, ibukota Sulteng dengan menggunakan mobil pribadi atau carter, sebab angkutan umum yang menuju kesana sangat jaang sekali. Di sepanjang perjalanan pun mata Anda akan dimanjakan oleh keindahan alam berupa pepohonan hutan maupun lautan Teluk Kendari.
Tetapi sayangnya ditempat tersebut belum tersedia fasilitas umum sebagai penunjang, seperti tempat istirahat, kamar mandi, dan tempat sampah.
Air terjun yang luasnya 38.937 Ha ini juga menjadi pusat penelitian sumber alam dan lingkungan. Data Fakultas Pertanian Universitas Halu Oleo menyebutkan, ada 60 jenis flora dan fauna di kawasan ini, baik endemik Sulawesi Tenggara maupun yang sering ditemui di hutan-hutan tropis lain di Indonesia. Sementara, Walhi Sulawesi Tenggara menyatakan, ada setidaknya 34 jenis burung hidup di kawasan Suaka Margasatwa Tanjung Peropa.
Reporter: Bintang
