puapertiwi.com- Ungkapan kanker endomentrium memang terdengar asing di telinga kebanyakan orang. Namun, terpikirkah Anda apa itu kanker endometrium? Ya, ini merupakan kanker yang berada di dinding rahim. Tapi bukan kanker rahim, sekalipun letak sel kanker ada di bagian rahim. Kanker endometrium menyerang lapisan jaringan kulit dinding rahim (endometrium).
Tentu, jenis kanker ini cukup berbahaya di kalangan para perempuan dan tak seorangpun ingin terkena dampak kerugiannya. Agar dapat mengatasi penyakit ini, Anda tentu perlu memahami caranya mengenali ciri-ciri kanker endometrium agar dapat menumpas perkembangannya secepat mungkin sebelum terlambat.
Kenali 6 Ciri-Ciri Utama Kanker Endometrium seperti dilansir daherba
Beruntung, kanker ini seringkali terdeteksi pada tahap awal perkembangannya karena ada beragam gejala-gejala kanker endometrium yang cukup mudah dikenali. Berikut adalah beberapa gejala utama dari kanker endometrium.
· Perdarahan dari vagina setelah menopause
· Perdarahan dari vagina di luar waktu menstruasi
· Keputihan yang tidak biasa, misalnya yang berair atau ada bercak darahnya
· Rasa nyeri di panggul (pangkal paha)
· Merasa seperti ada benjolan atau pembengkakan di area rahim
· Berat badan turun yang tidak jelas sebabnya
Sekitar 90 persen dari pasien yang didiagnosis kanker endometrium mengalami perdarahan vagina yang abnormal, misalnya perubahan pola menstruasi yang normal atau perdarahan di luar waktu menstruasi atau setelah menopause.
Keputihan juga mungkin merupakan gejala-gejala kanker endometrium. Bahkan meskipun tidak ada darah di cairan keputihan, bukan berarti tidak ada kemungkinan itu adalah tanda-tanda kanker endometrium.
Sekitar 10 persen dari kasus kanker ini, keputihan yang dialami penderitanya tidak mengandung bercak darah. Oleh karena itu, setiap cairan abnormal yang keluar dari vagina perlu diberi perhatian khusus.
Gejala-gejala kanker endometrium ini lebih sering dialami jika kanker sudah mencapai stadium lanjut. Namun, keterlambatan dalam mencari bantuan medis mungkin menyebabkan penyakit kanker ini terlanjur parah sehingga menimbulkan gejala-gejala ini.
Apabila Anda merasakan gejala-gejala kanker endometrium seperti yang dideskripsikan, terutama jika dialami dalam waktu bersamaan atau dalam waktu cukup lama, sebaiknya temuilah dokter yang terpercaya untuk memastikan penyebabnya serta agar bisa ditangani secepat mungkin.
Bila Anda membiarkan berbagai keluhan yang Anda alami, ini dapat mempersulit tindakan pengobatan yang akan Anda jalani. Penyebaran kanker endometrium tidak dapat dianggap sepele, karena jika ini sudah menyebar ke organ terjauh, seperti paru-paru tentu akan memperkecil persentase harapan hidup seseorang.
Bagaimana agar dapat mencegah penyebaran kanker? Segera lakukan diagnosis awal, lalu lakukan pemeriksaan lanjutan untuk memahami stadium kanker. Misalnya, pada kanker stadium 1 sel kanker baru muncul pada lapisan endometrium atau sudah masuk kedalam lapisan myometrium. Stadium 2 sel kanker berada di jaringan ikat rahim dan belum menyebar keluar rahim. Stadium 3 sel kanker sudah keluar rahim. Stadium 4 sel kanker berada di kelenjar getah bening.
Jika kanker dideteksi masih dalam tahap awal perkembangannya, kemungkinan besar Anda belum perlu menjalani proses pengobatan atau pembedahan yang menyakitkan karena kanker masih lebih mudah dihilangkan. Herbal pun dapat dimanfaatkan untuk mencegah agar tanda-tanda kanker endometrium tidak bertambah parah.
Reporter: Zacky
